Lomba ketahanan mobil ini memang bukan main-main. Persiapan mobil dan pebalap berlipat dan tentu saja Sean Gelael, Stoffel Vandoorne, dan Tom Blomqvist pun demikian.

Mereka telah melakukan training camp di Ibiza, Spanyol, dua pekan sebelum balapan. Mereka juga sudah menambah tingkat chemistry antar-mereka, plus dengan seluruh teknisi dan mekanik tim JOTA #28.

Sean dan Stoffel bahkan memamerkan helm khusus untuk Le Mans 24 Jam ini. Untuk Sean, helm itu adalah hasil karya pemenang sayembara pada awal tahun lalu.



Helm bercorak putih dan ungu itu menariknya disisipi kutipan ayat Alquran dari Surat Lukman ayat 17, yang menyatakan tentang pentingnya bersabar. Helm ini juga diperkenalkan di akun medsos FIA World Endurance Championship (WEC) dengan respons positif.

Ornamen Utama

Untuk Stoffel, dia juga untuk sementara meninggalkan corak oranye-hitam dan menggantinya dengan putih. Ornamen utama adalah tulisan 24H Le Mans dan KFC.

"Helm baru, khusus untuk the big one," tulis Stoffel. "Saya juga pakai helm spesial, untuk balapan spesial," kata Sean, pebalap Tim Jagonya Ayam KFC Indonesia yang didukung Pertamina dan BNI.

Sean, Stoffel, dan Tom sama-sama disponsori oleh Bell, helm buatan Amerika.

Setelah Test Day hari Minggu, Rabu (18/8) para pebalap bakal menjalani free practice. Bila Sean sendirian pada Test Day, tentu kali ini tidak. Stoffel dan Tom sudah kembali dari Berlin seusai bertarung pada seri pamungkas Formula E.



Seri keempat FIA World Endurance Championship, 24 Hours of Le Mans, digelar pada 21-22 Agustus dan akan disiarkan langsung lewat channel youtube KUY Entertainment dan www.sean-gelael.com.